13 September 2021
|
6 Min Read
|
Yuk pahami apa itu sistem crowdfunding yang kini bisa jadi pilihan instrumen investasi jangka panjang anda.
Seiring berjalannya waktu, crowdfunding menjadi salah satu sistem investasi yang semakin diminati di Indonesia. Selain sebagai instrumen investasi, sistem crowdfunding menjadi salah satu alternatif pendanaan bagi bisnis dan UKM yang kesulitan mengakses permodal.
Karena itu, crowdfunding di Indonesia menjadi menjadi salah sistem yang mendukung perkembangan bisnis dan UKM.
Supaya lebih jelas, mari kita bahas apa itu crowdfunding dan bagaimana perkembangan sistem crowdfunding di Indonesia hingga saat ini.
Crowdfunding adalah istilah yang berasal dari crowd yang artinya orang banyak dan funding yang artinya pendanaan, jadi crowdfunding bisa dikatakan sebagai sistem pendanaan yang melibatkan masyarakat luas (crowd).
Crowdfunding sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru karena sudah digunakan sejak bertahun-tahun lalu untuk berbagai tujuan sesuai dengan jenisnya.
Dalam bidang investasi, crowdfunding yang berbasis ekuitas atau equity crowdfunding merupakan instrumen investasi yang mempermudah investor ritel untuk mengakses bisnis privat.
Dahulu berinvestasi ke dalam perusahaan privat merupakan suatu hal yang sulit diakses semua orang karena berbagai alasan seperti keterbatasan modal. Namun kini hal tersebut menjadi lebih mudah dan dapat diakses oleh masyarakat luas melalui sistem crowdfunding yang membuat investasi bisnis ke bisnis privat menjadi lebih mudah.
Dana dari investor akan disalurkan ke dalam berbagai bisnis yang memiliki potensi keuntungan besar dalam jangka panjang. Semua proses mulai dari penggalangan dana hingga pembagian dana akan dilakukan dengan berbasis internet sehingga mempermudah akses investor dalam cakupan yang luas.
Lebih lengkapnya mari kita bahas beberapa jenis crowdfunding yang ada di Indonesia
Anda dapat mencoba tiga jenis crowdfunding yang mudah anda akses yaitu:
Pada crowdfunding ini lebih fokus pada bantuan kemanusiaan, seperti bencana alam, beasiswa, amal dan juga organisasi nirlaba. Oleh karena itu, investor tidak dapat menuntut pengembalian atau mengharapkan pengembalian dana yang diperoleh.
Jenis crowdfunding ini akan menarik investor dalam bentuk hadiah. Namun, investor masih tidak bisa mengharapkan pengembalian uang atau pengembalian bisnis. Jenis ini sering digunakan bisnis kecil untuk menarik investor membantu bisnis mereka dengan imbalan produk edisi khusus untuk penanam modal.
Berlawanan dengan dua jenis crowdfunding sebelumnya, dalam crowdfunding equity, investor memiliki semua hak pemilik perusahaan, dan memiliki hak untuk berbagi ekuitas dan keuntungan. Skema ini sama seperti anda membeli saham perusahaan akan tetapi, pada skema ini anda bisa membeli saham perusahaan privat.
Untuk investasi, crowdfunding berbasis ekuitas atau equity crowdfunding merupakan sistem investasi yang sudah diresmikan OJK dan sudah OJK sudah memberikan izin kepada beberapa platform equity crowdfunding.
Selanjutnya mari kita bahas, kenapa berinvestasi dengan sistem ini sangat menjanjikan.
Crowdfunding menjadi semakin diminati di Indonesia dalam waktu belakangan seiring meningkatkanya kesadaran masyarkat akan investasi.
Selain itu, sitem ini terhitung sebagai salah satu instrumen investasi yang aman dan mudah di pahami oleh investor.
Sistem ini juga sangat mudah dimengerti karena bisnis yang akan mereka beli sahamnya biasanya merupakan bisnis-bisnis yang sangat familiar sehingga analisis investor terhadap bisnis tersebut menjadi lebih mudah.
Di sisi lain, sistem ini merupakan platform pendanaan yang mempermudah bisnis untuk mendapatkan modal untuk pengembangan bisnis mereka. Kemunculan sistem ini menjadi salah satu solusi untuk mempercepat pertumbuhan bisnis dan UKM di Indonesia.
Sistem ini hampir sama seperti pasar modal namun dalam cakupan bisnis yang merupakan sektor privat, investor yang ikut patungan akan mendapatkan bagian kepemilikan berupa saham sehingga mereka berpotensi mendapatkan keuntungan berupa dividen dan capital gain.
Supaya lebih mengerti sistem ini, mari kita bahas keunggulan dan kekurangan dari sistem investasi ini.
Crowdfunding yang bertujuan untuk meningkatkan modal perusahaan dapat menghasilkan manfaat yang dapat dicapai dengan mudah. Namun, berbagai kekurangannya tidak bisa dianggap remeh. Berikut ini adalah keuntungan dan kekurangan dari crowdfunding.
Selain kelebihan di atas, bagi pemilik bisnis atau investor, crowdfunding juga memiliki berbagai risiko, kendala, kekurangan, dan juga tingkat ketidakpastian yang cukup tinggi. Berikut ini adalah beberapa risikonya.
Risiko kegagalan suatu proyek yang didanai tentu saja ada. Equity crowdfunding tetap memiliki resiko kegagalan yang lumayan tinggi apabila anda tidak paham tentang bagaimana memilih bisnis yang tepat untuk investasi anda.Namun, hal ini bisa dimitagasi dengan memilih bisnis yang memiliki buyback guarantee sehingga modal anda bisa tetap aman. Akan tetapi, selalu ingat bahwa risiko dan keuntungan merupakan hal yang sejalan sehingga harus anda pertimbangkan selama berinvestasi.
Tidak jarang para pemilik bisnis menghadapi kesulitan. Di satu sisi, mereka harus melepas produknya ke publik saat modal awal ditanamkan. Tapi, disisi lain, mereka pasti khawatir ide baru yang tidak terpakai ini akan dicuri oleh orang-orang tak bertanggung jawab lainnya.
Karena sistem ini sudah diawasi OJK, maka anda anda harus memilih platform yang sudah memiliki izin OJK agar anda dapat berinvestasi dengan aman dan nyaman.
Jika hal ini dilakukan tanpa aturan yang mengikat antara investor dan pemilik usaha, maka dana yang terkumpul berisiko tidak digunakan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Itu tidak digunakan untuk bisnis, alih-alih hanya untuk tujuan pribadi saja. Maka dari itu anda perlu memastikan anda melakukan investasi di platform yang tepat dan terpercaya.
Karena sistem ini sudah diawasi OJK, maka anda anda harus memilih platform yang sudah memiliki izin OJK agar anda dapat berinvestasi dengan aman dan nyaman.
Sistem ini sudah semakin berkembang di Indonesia dan baru-baru ini pemerintah baru saja mengenalkan sistem Securities Crowdfunding (SCF) sebagai penyempurnaan dari sistem Equity Crowdfunding (ECF).
Penyempurnaan ini dilakukan agar sistem crowdfunding ini memiliki cakupan yang lebih luas baik dari sisi investor maupun bisnis yang membutuhkan dana.
Hal ini menunjukkan bahwa sistem ini tidak hanya menguntungkan investor namun juga memberikan kesempatan untuk bisnis potensial berkembang lebih jauh lagi.
Sistem crowdfunding memang memiliki banyak manfaat menarik, dan merupakan cara yang tepat untuk mengumpulkan dana secara kolektif, dan cenderung lebih cepat. Selain itu sistem ini bisa memberikan anda jadikan sumber cashflow rutin dari dividen yang anda dapatkan.
Dalam berinvestasi dengan sistem ini, anda harus memperhatikan platform crowdfunding yang akan anda gunakan karena platform merupakan pihak pertama yang akan melakukan kurasi terhadap bisnis yang akan mereka listing.
Platform crowdfunding yang baik akan membantu anda menemukan bisnis yang kredibel dan potensial untuk pilihan investasi anda. Maka dari itu, anda harus melihat dulu bagaimana rekam jejak dari suatu platform sebelum mulai berinvestasi.
LandX merupakan platform equity crowdfunding terpercaya yang telah berpengalaman menyalurkan dana ke berbagai bisnis menguntungkan dari berbagai sektor mulai dari F&B, properti, industri kecantikan, cuci mobil, laundry, dan berbagai sektor lainnya.
Mau Berbagai Info Menarik Seputar Investasi Lainnya? Yuk Follow Instagram Kami di @landx.id
Baca Juga:
#SekarangBisa