Emas banyak dipilih oleh investor pemula hingga para penguasa ekonomi karena dianggap sebagai instrumen investasi yang menguntungkan. Emas dianggap sebagai pilihan aman karena memiliki nilai yang stabil dan mudah dicairkan dalam keadaan mendesak.

Kenapa ya emas disebut sebagi pilihan aman dalam berinvestasi? 

Nah, berikut ulasan terkait investasi emas yang telah LandX rangkum untuk kamu.

• Investasi emas
• Kenapa Anda Harus Segera Memulai Investasi Emas
• Faktor yang Mempengaruhi Harga Emas
• Keuntungan investasi emas
• Kelemahan investasi emas
• Emas adalah instrumen investasi paling aman, benarkah?
• Cara investasi emas
• Investasi Jangka Panjang dengan Crowdfunding

Kenapa Anda Harus Segera Memulai Investasi Emas

Emas adalah barang real, bentuknya nyata, bisa dipegang dan bahkan disimpan dibawah bantal Anda. Berinvestasi pada emas berarti berinvestasi pada barang berwujud. 

Diversifikasi dalam berinvestasi memang strategi yang akan menguntungkan Anda. Emas dapat menjadi pilihan Anda dalam diversifikasi portofolio investasi. 

Emas adalah emas. Artinya saat Anda berkunjung ke belahan dunia mana pun, nilai 1 gram emas adalah sama.

Emas menjaga kekayaan Anda, dibanding uang yang dilanda inflasi setiap tahunnya. Bayangkan uang Rp 50.000 di tahun 2000 adalah nilai yang besar dan bisa dibelanjakan banyak hal. Namun di tahun ini, uang tersebut hanya sebanding segelas kopi di sebuah coffee shop.

Tahukah Anda emas yang Anda beli di tahun 2000 seharga kisaran Rp 71.875 per gram (data Badan Pusat Statistik) kini telah menjadi Rp 942.000 per gram (data Januari 2022). Atau emas yang Anda beli 10 tahun yang lalu (tahun 2012) seharga Rp 584.000 per gram telah naik hingga 161%  saat ini. Lantas apa yang mempengaruhi harga emas?

4 Faktor yang Mempengaruhi Harga Emas

Terdapat momentum-momentum saat harga emas naik atau turun, investopedia menyampaikan 4 faktor yang mempengaruhi harga emas.

1. Inflasi – inflasi adalah saat harga-harga barang semakin naik, termasuk harga emas. Apa hubungannya? Disaat inflasi terjadi, orang-orang enggan membelanjakan uangnya dan akan menyimpan uangnya dalam bentuk emas yang akan menjaga nilai uang.

Permintaan yang tinggi terhadap emas tentu akan menaikkan sentimen harga emas di pasar.

2. Suku bunga – kebijakan menaik-turunkan suku bunga atau kebijakan moneter dari Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed, mempengaruhi harga emas. Pasalnya, ketika suku bunga turun, orang cenderung lari untuk investasi emas dari pada menyimpan dolar.

3. Kurs dolar AS – nilai tukar terhadap mata uang dolar Amerika Serikat mempengaruhi harga emas dalam negeri. Harga emas dalam negeri merupakan harga emas internasional yang dikonversi dalam rupiah. Karena itu, disaat nilai tukar rupiah terhadap dolar tinggi maka harga emas cenderung turun dan sebaliknya.

4. Kondisi global – tren pergerakan harga emas cenderung mengikuti keadaan yang sedang terjadi. Di tahun pandemi covid-19, emas sempat mencetak harga tertinggi yang mencapai Rp 1.065.000 per gram pada tanggal 7 Agustus 2020.

Keuntungan Investasi Emas

• Emas investasi likuid – likuid dalam dunia investasi artinya mudah dicairkan atau dijadikan uang kembali. Emas adalah investasi yang likuid karena disaat Anda membutuhkan uang cash dalam keadaan mendesak, emas dapat segera dijual.
• Emas miliki nilai yang stabil – seburuk-buruknya kondisi perekonomian berjalan, nilai emas tidak akan terjun bebas secara mendalam dibanding risiko pada instrumen saham. Sehingga, baik untuk berinvestasi pada emas logam atau emas batangan.
• Emas pilihan investasi jangka panjang

Jika Anda menyusun rencana investasi jangka panjang, emas adalah instrumen investasi yang baik. Emas cenderung memiliki nilai yang stabil dibanding saham yang high risk dan high return. 

Kelemahan Investasi Emas

• Emas tidak memberi tambahan pendapatan rutin – emas yang Anda miliki tidak dapat menghasilkan uang secara rutin. Karena emas umumnya digunakan sebagai penjaga nilai kekayaan hingga masa depan atau bentuk investasi jangka panjang.
• Tempat penyimpanan - menyimpan sendiri atau menggunakan jasa seperti bank untuk menyimpan logam mulia milik Anda dapat dijadikan alternatif. Namun, keduanya memiliki risiko sendiri. 

Apabila menyimpan sendiri akan menimbulkan kekhawatiran akan kehilangan akibat dicuri. Untuk tempat yang lebih aman, jasa penyimpanan dari lembaga resmi tentu akan membutuhkan sejumlah biaya rutin tertentu.

Emas adalah instrumen investasi paling aman, benarkah?

Setelah pembahasan terkait berbagai keunggulan investasi emas, dapat disimpulkan bahwa emas merupakan instrumen investasi yang aman. Emas adalah aset yang aman (safe heaven). 

Berbagai keunggulan sebagai instrumen yang mudah dicairkan kembali atau likuid, nilai yang stabil terhadap berbagai kondisi dan diprediksi terus naik membuat emas menjadi pilihan investasi aman jangka panjang.

Nilai emas yang tidak terlalu terpengaruh oleh inflasi membuat nilai kekayaan Anda lebih terjaga. Emas merupakan logam mulia karena sifatnya yang tahan oksidasi, sehingga tidak mudah rusak ataupun pudar. Sifat logam mulia inilah yang membuat potensi nilai emas tidak akan pernah anjlok tak karuan walaupun ketersediaan terbatas.

Cara Investasi Emas dan Kapan Waktu Terbaik Beli Emas

Mungkin Anda bertanya-tanya dan sedang mencari strategi kapan waktu untuk membeli emas yang terbaik. Apakah ikut panik dengan kenaikan harga emas atau membeli disaat harga turun saja.

Perencana keuangan, Mike Rini Sutikno menyampaikan cara terbaik apabila seseorang ingin berinvestasi pada emas adalah dengan membeli secara teratur. Tetapkan jangka waktu pembelian rutin misal sekali sebulan atau sekali 2 minggu.

Pembelian rutin emas akan membuat Anda dapat memiliki emas dengan ragam harga sehingga nanti dapat dihitung rata-ratanya. Tentu saja momentum saat harga emas turun baiknya dimanfaatkan. 

Harga emas bisa naik turun sepanjang tahun, karena itu dapat terjadi beberapa momentum. Namun, harga emas diperkirakan akan terus naik di tahun-tahun berikutnya, sehingga berinvestasi pada emas sebaiknya ditujukan sebagai investasi jangka panjang.

Investasi Jangka Panjang dengan Crowdfunding

Selain emas, jika Anda menyusun rencana investasi jangka panjang, investasi pada crowdfunding dapat menjadi pilihan diversifikasi. Crowdfunding adalah kegiatan pendanaan bisnis secara gotong-royong dari sejumlah besar masyarakat. 

Keuntungan berinvestasi crowdfunding adalah persentase imbal hasil dari laba perusahaan sesuai kepemilikan modal. Dengan investasi crowdfunding, Anda dapat menjadi jajaran pemilik bisnis potensial serta menerima pembagian keuntungan rutin.

Investasi crowdfunding dapat dilakukan di platform crowdfunding dengan market cap terbesar di Indonesia yaitu LandX. Investasi modal kecil sekarang bisa jadikan Anda bos bisnis. 

Yuk, jadi bos bisnis dan terima keuntungan rutin di LandX