28 December 2022
|
4 Min Read
|
Suku bunga Indonesia naik mengikuti The Fed, langkah kenaikan suku bunga dipilih untuk menjaga stabilitas dan pemulihan ekonomi Indonesia.
Di bulan terakhir 2022 ini, selaras dengan kebijakan bank sentral Amerika yaitu The Fed yang baru saja menaikkan suku bunganya pada 14 Desember lalu, bank sentral Indonesia juga turut mengumumkan kebijakan kenaikan suku bunga pada 22 Desember menjadi 5,5%.
Walaupun inflasi di Indonesia masih terbilang masih dalam tingkat yang dapat terkontrol, namun suku bunga naik lagi ini diharapkan dapat menjadi sinergi menjaga stabilitas dan pemulihan ekonomi.
Sebagai investor, berikut beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengelola aset investasi dan menata rencana keuangan kamu di saat suku bunga naik lagi seperti saat ini.
Kebijakan tingkat suku bunga yang dilontarkan Bank Indonesia merupakan keputusan berkelanjutan untuk memastikan ekspektasi inflasi tetap terjaga dalam kisaran. Kenaikan suku bunga ini diumumkan setelah melalui beberapa faktor asesmen sebagai berikut:
Suku bunga adalah alat utama yang digunakan bank sentral, seperti Bank Indonesia untuk mengelola penawaran dan permintaan uang dalam perekonomian. Ketika bank sentral menaikkan suku bunga maka biaya menjadi lebih mahal bagi nasabah atau masyarakat dan bisnis untuk meminjam uang.
Namun, melalui kebijakan suku bunga naik dapat membantu mengurangi inflasi dan mendinginkan perekonomian. Di sisi lain, ketika bank sentral menurunkan suku bunga maka meminjam uang menjadi lebih murah. Sehingga dapat merangsang kegiatan ekonomi dan membantu mendorong pertumbuhan nasional.
Penting untuk dicatat bahwa perubahan suku bunga dapat berdampak luas pada perekonomian. Keputusan untuk menaikkan atau menurunkan suku bunga tidak bisa dianggap enteng. Bank sentral dengan hati-hati mempertimbangkan berbagai indikator ekonomi dan faktor lain saat membuat keputusan ini.
Kenaikan suku bunga di Indonesia dapat menimbulkan sejumlah dampak terhadap perekonomian, baik positif maupun negatif. Beberapa pengaruh kenaikan suku bunga yang mungkin terjadi antara lain:
Suku bunga yang lebih tinggi dapat membantu mengurangi inflasi dengan membuat biaya bunga menjadi lebih mahal bagi orang dan bisnis untuk meminjam uang. Hal ini dapat mencegah pengeluaran dan membantu memperlambat laju kenaikan harga.
Dikarenakan biaya bunga kredit menjadi mahal akibat suku bunga naik maka pemilik bisnis tentu akan ikut memperketat ikat pinggang pengeluaran. Hal ini dapat menyebabkan penurunan tingkat perekrutan pekerja dan pertumbuhan upah yang lebih lambat, sehingga dapat memengaruhi pengeluaran konsumen.
Suku bunga yang lebih tinggi juga dapat membantu menstabilkan sistem keuangan dengan mengurangi risiko bubble asset dan mendorong praktik pinjaman yang lebih berhati-hati.
Suku bunga yang lebih tinggi juga dapat berdampak negatif pada sektor ekonomi tertentu, seperti real estate dan konstruksi yang cenderung sensitif terhadap perubahan biaya pinjaman. Pembelian properti dapat meredup jika suku bunga tinggi.
Penting untuk dicatat bahwa ini hanyalah beberapa dampak potensial dari kenaikan suku bunga di Indonesia. Sampak sebenarnya akan bergantung pada berbagai faktor, termasuk keadaan ekonomi secara keseluruhan dan keadaan khusus dari bisnis individu dan rumah tangga.
Ketika suku bunga naik, hal itu dapat berdampak pada kinerja berbagai jenis investasi. Berikut adalah beberapa hal yang mungkin kamu pertimbangkan sebagai investor untuk dilakukan ketika suku bunga naik:
Kenaikan suku bunga dapat memengaruhi nilai berbagai jenis investasi saham, emas, hingga reksadana dengan cara yang berbeda. Merupakan ide bagus untuk meninjau portofolio kamu dan mempertimbangkan apakah ada penyesuaian yang mungkin diperlukan sehubungan dengan lingkungan suku bunga yang berubah.
Diversifikasi dapat membantu mengurangi risiko kerugian dengan menyebarkan dana investasi kamu ke berbagai kelas aset. Ini dapat membantu mengurangi dampak kenaikan suku bunga pada satu investasi tertentu.
Durasi investasi mengacu pada lamanya waktu yang dibutuhkan agar arus kas investasi dapat direalisasikan. Investasi jangka panjang, seperti saham jangka pendek, mungkin lebih sensitif terhadap perubahan suku bunga daripada investasi jangka panjang.
Carilah peluang di sektor-sektor yang mungkin mendapat manfaat dari kenaikan suku bunga.Meskipun kenaikan suku bunga dapat menjadi benturan keras untuk beberapa sektor, ternyata kamu juga dapat menciptakan peluang di sektor lain. Misalnya, bank dan lembaga keuangan lainnya mungkin mendapat manfaat dari suku bunga yang lebih tinggi, karena tingkat pengembalian bunganya dapat menghasilkan lebih banyak dari pinjaman dan aset lainnya.
Walaupun suku bunga indonesia naik mengikuti The Fed, penting untuk diingat bahwa perlu perhitungan dari berbagai lingkungan dan faktor keuangan untuk mempertimbangkan langkah investasi ketika terjadi perubahan tingkat suku bunga. Selalu pertimbangkan dengan hati-hati tujuan keuangan pribadi kamu dan toleransi risiko sebelum membuat keputusan investasi apa pun.